Sepertinya gak ada orang yang mau hidupnya ribet. Semua ingin hidup berjalan baik dan lancar jaya 🙂 Nah, salah satu hal yang perlu dilakukan supaya hidup gak ribet adalah mau sedikit repot memikirkan apa hal yang prioritas bagi kita.
Contohnya, setiap bulan rasanya kehilangan jejak uang mengalir ke mana. Kok cuma numpang lewat aja ? Kepala pening memikirkannya tapi tidak pernah menjadikan pencatatan keuangan ( apapun bentuknya ) sebagai prioritas.
Contoh lain, setelah tahu berapa biaya pendidikan anak, jadi stress karena kok besar banget ya biayanya ?!? Tapi cuma stress berkepanjangan saja, tapi tidak menjadikan dana pendidikan anak sebagai prioritas dalam keuangan, padahal mampu. Ikhtiarnya gak mulai – mulai, padahal kalau mau sih bisa banget mulai merencanakan dana pendidikan anak 🙂
Contoh lain lagi, pengen investasi tapi gak bisa – bisa. Boro – boro investasi, disiplin menabung saja sulit, padahal pendapatan mencukupi dan sebenarnya bisa deh kalau memang niat untuk menabung dan investasi. Terus – terusan bertanya kenapa dan kenapa tidak bisa investasi, tapi prioritas tidak disusun kembali. Spending tidak diperbaiki, gak bikin anggaran untuk tabungan / investasi dan gaya hidup tidak ditelaah lagi.
Menyusun prioritas itu sering dianggap sebagai hal yang ribet, merepotkan, bahkan mungkin ada yang berpikir…ah, gak pake prioritas juga hidup jalan aja, tuh. Ya memang jalan, sih…tapi pastinya gak optimal, ya 🙂 Kebalikan dari pendapat diatas, menyusun prioritas itu bikin hidup justru jadi sederhana. Tahu mana yang penting dan mana yang kurang penting. Mana yang harus dikerjakan segera dan mana yang bisa diletakkan di urutan berikutnya. Mana yang perlu dibeli dan tidak. Mana yang perlu untuk direncanakan dari sekarang dan mana yang perencanaannya lebih pendek. Ada urutan dan derajat kepentingannya.
Terkadang hidup menjadi pelik bukan karena memang sulit dan susah. Tapi karena kita tidak menyusun prioritas dengan benar. Dengan tahu prioritas, hidup jadi lebih sederhana, optimal, efisien dan lebih bisa dikelola dengan baik. Mau susah sedikit susun prioritas, supaya justru hidup bisa jadi lebih mudah. Mariiiii 🙂
Alhamdulillah…Akhirnya dpt jawaban 🙂 Thanks Pencerahan’nya 😉
Terimakasih sama2 🙂