Bersyukur itu harus ada dalam proses pengambilan keputusan. Banyak keputusan yang salah diambil karena mengabaikan faktor syukur. Tidak terkecuali dalam keuangan #pasutri.
Kurang bersyukur itu bukan hanya pada saat keuangan #pasutri sedang dalam ujian kekuarangan, tapi betapa banyak juga yang kurang bersyukur saat justru keuangan #pasutri dalam kelapangan.
Dalam kehidupan rumah tangga memang memerlukan uang. Ini tidak bisa dipungkiri. Tapi jangan sampai hilang syukur, apalagi saat keuangan mengalami ujian. Karena godaan itu bisa semakin besar dan semakin besar karena ketiadaan rasa syukur.
Saat keuangan sedang sempit, rasa syukur mulai terkikis, maka #pasutri cenderung melihat kekurangan masing – masing. Tidak bertanggung jawab, masa depan suram, penghasilan kecil,boros, tidak bisa mengurus uang rumah tangga adalah kata – kata yang mudah sekali terlontar. Lupa bahwa masih banyak hal – hal baik yang bisa disyukuri. Lupa bahwa masih diberi sehat, bahwa anak tak kurang suatu apapun, masih diberi Allah waktu untuk hidup, dan jutaan bahkan milyaran nikmat lain yang tidak terhitung yang masih dicurahkan.
Juga demikian saat keuangan #pasutri justru diuji dengan kelapangan. Ketiadaan syukur mendorong untuk selalu ingin lebih dan lebih. Konsentrasi pada harta yang gemerlap, lupa pada prioritas yang penting, lupa sebenarnya harta ini milik siapa. Ketiadaan syukur malah menjauhkan #pasutri dari hal – hal yang Allah ridhoi.
Hadirkan faktor syukur selalu. Dalam keadaan keuangan #pasutri lapang maupun sempit. Rasa syukur adalah salah satu rambu yang harus dipatuhi dalam mengambil keputusan. Jangan sampai keputusan yang diambil itu bukan syukur nikmat, melainkan kufur nikmat. Jangan sampai karena kurang rasa syukur, kesulitan dan kelapangan keuangan #pasutri malah menghasilkan keputusan yang salah….
Bersyukurlah, karena dengan syukur banyak nikmat akan ditambahkan. Dan nikmat itu bukan hanya yang bisa dinilai dengan uang. Keputusan yang salah, akan mengakibatkan rentetan hal – hal salah lain dalam hidup. Hadirkan syukur….hadirkan keputusan – keputusan yang tertuntun hikmah…