Well…I do have a soft spot for fish. Tumbuh di daerah kepulauan di Maluku, makanan pertama saya adalah ikan. Dan pergi ke pasar ikan merupakan salah satu hiburan yang menyenangkan bagi saya. Ikan yang masih hidup melompat – lompat pada saat tawar menawar berlangsung….it couldn’t be more fresh than that 🙂
So here I am in Japan now…about 10 days here, sama sekali gak bisa kanji dan dihadapkan pada godaan besar hari ini…..tongkol segar di supermarket 🙂 Am not really into mall…not that fond of shopping….but fish can really stole my heart…heheheh..dan hari ini yang ceritanya keluar rumah mau cari foto2 untuk artikel…malah belok ke supermarket…heheheh….The fish just begged me to take them home…who can resist those eyes ? heheheh…
I found myself stare at the price, only can read the numbers ” 150″, not really sure whether it was in kilogram or that was the price for one fish. Yang saya amati adalah, orang lokal jepang satu – satu berdatangan dan mulai membeli 2, 3, 4, 5 ikan sekaligus….ouwwwhh….jangan sampai saya kehabisan…gawattt…gak relaaa…heheheh….
Setelah saya amati, ternyata tidak ada proses menimbang setiap kali ada pembeli….langsung tempel stiker harga….ah..berarti 150 yen itu per ekor. Tapi untuk meyakinkan, maka saya panggil lah mas2 Jepang petugas supermarket itu dengan bahasa isyarat…atau lebih tepatnya bahasa tarsan….heheheh….
Saya tunjuk angka “150” lalu saya tunjuk kepala sampai ekor ikan…hahahah….lalu masnya angguk2….ah, betul sudah !…seekor 150 yen….what a bargain ! Langsung saya acungkan 2 jari…artinya “beli 2 ekor ya, Mas Jepang !” Si mas Jepang langsung ngerti, dia pilihin 2 yang besar – besar…mungkin dari wajahnya aja keliatan saya ini fans berat ikan laut…heheheh…langsung dibungkus dan ditempel harga….alhamdulillaaaah…dapat ikan yang dipengenin *joget2dalamhati*
Nah, setelah itu di counter bayar baru sadar….kalau eco-bag gak dibawa. Beli kantong plastik 5 yen kayaknya sayang, ya…banyak kantong plastik di rumah ….akhirnya…demi 2 ikan tercinta ini, masuklah 2 tongkol ini ke dalam tas Porter saya….yes, Porter bag…bungkus dobel pake plastik gratis di supermarket dan masukkin ke ransel Porter…kapan lagi ikan bisa masuk branded bag….hanya untuk penggila ikan sepertinya..heheheh,,,
So, am happy and contented now…udah gak pengen jalan2 hari ini…udah gak pengen kemana – mana…mau duduk2 aja bayangin…kira2 ini ikan 2 enaknya dipakein bumbu apa…udah terbayang tongkol rica – rica…tongkol bumbu kuning….tongkol kukus kemangi….aaaahh…enaknyaaaa….heheheheh…..